Para ahli memprediksi bahwa keberadaan robot seks mampu menambah usia manusia karena memberikan se
nsasi orgasme yang luar biasa ketika bercinta. Sebab robot seks memiliki 'kemampuan super' dalam memuaskan manusia saat berad
a di atas ranjang.
Seperti yang dilansir dari Huffington Post, orgasme dan manfaat bagi kesehatan sudah sering disebutkan oleh berbagai penelitian. Salah satunya yaitu peningkatan kualitas bercinta membuat manusia lebih sehat dan bugar sehingga usianya pun lebih panjang.
Namun menyebutkan bahwa robot seks bisa membuat manusia mencapai orgasme lebih dahsyat dan mengaitkannya dengan perpanjangan usia manusia cukup meragukan. Mungkin sebenarnya faktor frekuensi dari orgasme itu sendiri yang menjadi kunci kesehatan manusia.
Tetap saja, prediksi para ahli ini masih terkesan cukup kompleks dan belum bisa dipastikan kebenarannya.
Sebuah situs pemrediksi masa depan, Transhumanity, adalah tempat para ahli mendebatkan masalah ini. Beberapa kutipan di dalam situs tersebut berbunyi seperti ini.
"Robot seks akan lebih menggairahkan, sabar, bersemangat, mementingkan kepuasan orang lain dan dibekali dengan kemampuan seksual yang erotis, sudah diujicobakan dan anatominya sangat mirip dengan yang asli."
Untuk membuktikan kebenaran pendapat para ahli, umat manusia setidaknya harus menunggu beberapa puluh tahun lagi. Sebab skenario peneliti dari Victoria University menyatakan robot seks bisa resmi diluncurkan dan kemungkinan besar menggantikan posisi pelacur pada tahun 2050 nanti.
Para ahli memprediksi bahwa keberadaan robot seks mampu menambah usia
manusia karena memberikan sensasi orgasme yang luar biasa ketika
bercinta. Sebab robot seks memiliki 'kemampuan super' dalam memuaskan
manusia saat berada di atas ranjang.
Seperti yang dilansir dari
Huffington Post, orgasme dan
manfaat bagi kesehatan sudah sering disebutkan oleh berbagai penelitian.
Salah satunya yaitu peningkatan kualitas bercinta membuat manusia lebih
sehat dan bugar sehingga usianya pun lebih panjang.
Namun menyebutkan bahwa robot seks bisa membuat manusia mencapai
orgasme lebih dahsyat dan mengaitkannya dengan perpanjangan usia manusia
cukup meragukan. Mungkin sebenarnya faktor frekuensi dari orgasme itu
sendiri yang menjadi kunci kesehatan manusia.
Tetap saja, prediksi para ahli ini masih terkesan cukup kompleks dan belum bisa dipastikan kebenarannya.
Sebuah situs pemrediksi masa depan, Transhumanity, adalah tempat para
ahli mendebatkan masalah ini. Beberapa kutipan di dalam situs tersebut
berbunyi seperti ini.
"Robot seks akan lebih menggairahkan, sabar, bersemangat,
mementingkan kepuasan orang lain dan dibekali dengan kemampuan seksual
yang erotis, sudah diujicobakan dan anatominya sangat mirip dengan yang
asli."
Untuk membuktikan kebenaran pendapat para ahli, umat manusia
setidaknya harus menunggu beberapa puluh tahun lagi. Sebab skenario
peneliti dari
Victoria University menyatakan robot seks bisa resmi diluncurkan dan kemungkinan besar menggantikan posisi pelacur pada tahun 2050 nanti.
Read more: http://trik-tipsblog.blogspot.com/2012/11/robot-sex-diprediksi-bisa-menambah-usia.html#ixzz2D99Lx8Va
Under Creative Commons License: Attribution Share AlikePara ahli memprediksi bahwa keberadaan robot seks mampu menambah usia manusia karena memberikan sensasi orgasme yang luar biasa ketika bercinta. Sebab robot seks memiliki 'kemampuan super' dalam memuaskan manusia saat berada di atas ranjang.
Seperti yang dilansir dari Huffington Post, orgasme dan manfaat bagi kesehatan sudah sering disebutkan oleh berbagai penelitian. Salah satunya yaitu peningkatan kualitas bercinta membuat manusia lebih sehat dan bugar sehingga usianya pun lebih panjang.
Namun menyebutkan bahwa robot seks bisa membuat manusia mencapai orgasme lebih dahsyat dan mengaitkannya dengan perpanjangan usia manusia cukup meragukan. Mungkin sebenarnya faktor frekuensi dari orgasme itu sendiri yang menjadi kunci kesehatan manusia.
Tetap saja, prediksi para ahli ini masih terkesan cukup kompleks dan belum bisa dipastikan kebenarannya.
Sebuah situs pemrediksi masa depan, Transhumanity, adalah tempat para ahli mendebatkan masalah ini. Beberapa kutipan di dalam situs tersebut berbunyi seperti ini.
"Robot seks akan lebih menggairahkan, sabar, bersemangat, mementingkan kepuasan orang lain dan dibekali dengan kemampuan seksual yang erotis, sudah diujicobakan dan anatominya sangat mirip dengan yang asli."
Untuk membuktikan kebenaran pendapat para ahli, umat manusia setidaknya harus menunggu beberapa puluh tahun lagi. Sebab skenario peneliti dari Victoria University menyatakan robot seks bisa resmi diluncurkan dan kemungkinan besar menggantikan posisi pelacur pada tahun 2050 nanti.
Read more: http://trik-tipsblog.blogspot.com/2012/11/robot-sex-diprediksi-bisa-menambah-usia.html#ixzz2D99Lx8Va
Under Creative Commons License: Attribution Share Alike
Para ahli memprediksi bahwa keberadaan robot seks mampu menambah usia
manusia karena memberikan sensasi orgasme yang luar biasa ketika
bercinta. Sebab robot seks memiliki 'kemampuan super' dalam memuaskan
manusia saat berada di atas ranjang.
Seperti yang dilansir dari
Huffington Post, orgasme dan
manfaat bagi kesehatan sudah sering disebutkan oleh berbagai penelitian.
Salah satunya yaitu peningkatan kualitas bercinta membuat manusia lebih
sehat dan bugar sehingga usianya pun lebih panjang.
Namun menyebutkan bahwa robot seks bisa membuat manusia mencapai
orgasme lebih dahsyat dan mengaitkannya dengan perpanjangan usia manusia
cukup meragukan. Mungkin sebenarnya faktor frekuensi dari orgasme itu
sendiri yang menjadi kunci kesehatan manusia.
Tetap saja, prediksi para ahli ini masih terkesan cukup kompleks dan belum bisa dipastikan kebenarannya.
Sebuah situs pemrediksi masa depan, Transhumanity, adalah tempat para
ahli mendebatkan masalah ini. Beberapa kutipan di dalam situs tersebut
berbunyi seperti ini.
"Robot seks akan lebih menggairahkan, sabar, bersemangat,
mementingkan kepuasan orang lain dan dibekali dengan kemampuan seksual
yang erotis, sudah diujicobakan dan anatominya sangat mirip dengan yang
asli."
Untuk membuktikan kebenaran pendapat para ahli, umat manusia
setidaknya harus menunggu beberapa puluh tahun lagi. Sebab skenario
peneliti dari
Victoria University menyatakan robot seks bisa resmi diluncurkan dan kemungkinan besar menggantikan posisi pelacur pada tahun 2050 nanti.
Read more: http://trik-tipsblog.blogspot.com/2012/11/robot-sex-diprediksi-bisa-menambah-usia.html#ixzz2D99Lx8Va
Under Creative Commons License: Attribution Share Alike
Para ahli memprediksi bahwa keberadaan robot seks mampu menambah usia
manusia karena memberikan sensasi orgasme yang luar biasa ketika
bercinta. Sebab robot seks memiliki 'kemampuan super' dalam memuaskan
manusia saat berada di atas ranjang.
Seperti yang dilansir dari
Huffington Post, orgasme dan
manfaat bagi kesehatan sudah sering disebutkan oleh berbagai penelitian.
Salah satunya yaitu peningkatan kualitas bercinta membuat manusia lebih
sehat dan bugar sehingga usianya pun lebih panjang.
Namun menyebutkan bahwa robot seks bisa membuat manusia mencapai
orgasme lebih dahsyat dan mengaitkannya dengan perpanjangan usia manusia
cukup meragukan. Mungkin sebenarnya faktor frekuensi dari orgasme itu
sendiri yang menjadi kunci kesehatan manusia.
Tetap saja, prediksi para ahli ini masih terkesan cukup kompleks dan belum bisa dipastikan kebenarannya.
Sebuah situs pemrediksi masa depan, Transhumanity, adalah tempat para
ahli mendebatkan masalah ini. Beberapa kutipan di dalam situs tersebut
berbunyi seperti ini.
"Robot seks akan lebih menggairahkan, sabar, bersemangat,
mementingkan kepuasan orang lain dan dibekali dengan kemampuan seksual
yang erotis, sudah diujicobakan dan anatominya sangat mirip dengan yang
asli."
Untuk membuktikan kebenaran pendapat para ahli, umat manusia
setidaknya harus menunggu beberapa puluh tahun lagi. Sebab skenario
peneliti dari
Victoria University menyatakan robot seks bisa resmi diluncurkan dan kemungkinan besar menggantikan posisi pelacur pada tahun 2050 nanti.
Read more: http://trik-tipsblog.blogspot.com/2012/11/robot-sex-diprediksi-bisa-menambah-usia.html#ixzz2D99Lx8Va
Under Creative Commons License: Attribution Share Alike
Sign up here with your email
